TARAKAN, mediakaltara.com – Perbatasan Kalimantan Utara (Kaltara) menjadi salah satu tempat bagi Skuadron pesawat terbang tanpa awak (PTTA) atau juga di sebut unmanned aerial vehicle (UAV). Saat ini sarana prasarananya sedang disiapkan oleh Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Anang Busra Tarakan.
Komandan Lanud Anang Busra Tarakan, Kolonel Pnb Somad mengatakan, Skuadron PTTA Tarakan merupakan Skuadron ke 53 khusus daerah perbatasan. Nantinya Skuadron PTTA dilengkapi dengan dua pesawat tanpa awak untuk misi operasi intai seperti Survei titik-titik daerah rawan dan patroli
“Jadi ada dua Skuadron PTTA yang sama-sama proses pembangunan, salah satunya Skuadron 52 PTTA di Ranai. Skuadron PTTA akan dipimpin oleh seorang Letkol. Satu Skuadron dibutuhkan sekitar 120 kru saat ini sedang di didik dan dilatih,” kata dia.
Pembangunan Skuardon PTTA ke 53 bertempat di sebelah markas Lanud Anang Busra Tarakan.“Kita lagi buat kantor, dan hanggarnya. Untuk Apron pesawat sdh rampung. Progres pembangunannya baru mencapai 40 persen, jadi sempat berhenti karena pandemi Covid-19. Kita perkirakan Seharusnya 2021 sudah selesai,” jelas Kolonel Pnb Somad.
Ia menambahkan, begitu selesai pengerjaan sarana dan prasarana Skuadron PTTA, serta perlengkapan dukungan. Tiga bulan setelahnya sudah bisa dipakai.
“Kalau Skuadron PTTA sudah terbentuk maka dibutuhkan pasukan penjaga dari
Korps Pasukan Khas TNI Angkatan Udara (Phaskas). Kemudian disusul sarana prasarana latihan militer,” tutup Komandan Lanud Anang Busra Tarakan. (rt20)
Leave a Reply