Nunukan – Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Provinsi Kaltara sampaikan hasil evaluasi survei kepatuhan pelayanan Publik Kabupaten Nunukan tahun 2O18 yang di selenggarakan di Ruang Pertemuan Lantai IV Kantor Bupati Nunukan, Kamis (O2/O5).
Dari penilaian tersebut di peroleh hasil dua Perangkat Daerah dengan tingkat kepatuhan Zona Hijau, Tiga Perangkat Daerah dengan Tingkat kepatuhan Zona Kuning dan Empat Perangkat Daerah dengan Tingkat Kepatuhan Zona Merah.
Bupati Laura mengatakan dalam sambutan nya ORI Perwakilan Provinsi Kaltara kita harapkan menjadi salah satu jembatan atau media antara masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Nunukan dalam hal menerima penyampaian berbagai keluhan yang dirasakan masyarakat yang terkait dalam kinerja pelayanan yang profesional.
“Bagi Dinas yang belum mencapai target dalam penilaian, harusnya segera berbenah dan mau berusaha mencapai penilaian layanana publik zona hijau, kalau tidak secara tidak langsung saya bisa menilai anda gagal,” Tegas Bupati.
Lebih lanjut Bupati sampaikan keluhan masyarakat tentang lambannya pelayanan
“Masyarakat banyak mengeluh tentang pelayanan beberapa Dinas yang terkesan lambat, atau tidak baik, masyarakat banyak hubungi saya secara langsung menilai kinerja pegawai, sering saya langsung tegur pegawai bersangkutan,” Kata Laura.
Lanjut Bupati Laura mengatakan, terkait pelayanan merupakan pertanggungjawaban kita kepada Tuhan secara langsung, “Inilah takdir kita sebagai Abdi Negara, yaitu melayani masyarakat. Jadi tidak alasan bagi kita untuk tidak baik,” Jelas Laura.
Terakhir Bupati tegaskan target 2019 semua OPD harus capai target zona hijau
“Terakhir saya tegaskan, Seluruh OPD agar berbenah dan perbaiki mutu layanan publik yang profesional, segera siapkan fasilitas pendukung layanan dan lakukan inovasi layanan publik, tegas Bupati (ILO-Protokol)
Leave a Reply