Begitu banyak upaya seseorang untuk menurunkan berat badan. Hal tersebut bisa dilihat dari banyaknya mitos yang beredar tentang diet. Salah satunya, bahan makanan yang digadang-gadang dapat dengan instan menurunkan berat badan.
Makanan yang sering juga disebut sebagai makanan ‘pengurus’ badan adalah lemon. Berbagai campuran lemon kini dipahami banyak orang sebagai ramuan yang baik dikonsumsi untuk diet, sebut saja air lemon hangat, lemon madu, lemon sebagai campuran salad, infuse water, dan lain-lain.
Kenapa ada anggapan bahwa minum lemon menurunkan berat badan?
1. Lebih baik dari minuman lain
Alissa Rumsey, R.D., juru bicara dari Academy of Nutritions and Dietetics, memberikan sedikit pandangan mengenai hal tersebut. “Lemon yang dilarutkan di air panas sebenarnya tidak menyebabkan turun berat badan,” ujarnya. Namun, jika air lemon adalah pilihan Anda untuk mengganti kopi, teh, dan minuman bersoda, maka air lemon jelas lebih baik dalam menurunkan berat badan.
Benar adanya bahwa lemon membantu memperbaiki sistem metabolisme tubuh kita. “Kualitas metabolisme tubuh membantu proses menurunkan berat badan,” tambah Alissa. Jadi, bagi Anda yang tidak suka air putih, menambahkan beberapa tetes lemon sebagai pemberi rasa merupakan hal yang baik karena bertambahnya rasa tidak diiringi penambahan kalori dalam minuman.
2. ‘Penguras perut’ yang efektif
Efek jangka pendek dalam meminum lemon adalah pencegahan kembung, diuretik alami. Maka di samping untuk menguruskan badan, lemon juga memiliki manfaat lainnya.
Sudut pandang yang satu ini mungkin bisa mengimbangi pertanyaan apakah lemon dapat menurunkan berat badan atau tidak. Faktanya, lemon ternyata membantu Anda dalam upaya membersihkan usus sebagai saluran pencernaan. Jadi, hal ini dapat mencegah penumpukan pada proses ekskresi. Logikanya, semakin banyak yang menumpuk, semakin bobot badan Anda bertambah. Namun, jangan selalu gunakan lemon guna terus menguras perut dan memperlancar pencernaan Anda, karena Anda malah akan mulas berlebihan.
Selain itu, air lemon juga dapat mengurangir risiko sembelit karena lemon sesungguhnya membuat kinerja cairan usus lebih baik dan hal tersebut baik untuk proses pencernaan dan pembuangan pada tubuh Anda.
3. Meredam rasa lapar
Logika lainnya yang dapat Anda jadikan faktor pendukung bahwa lemon membantu Anda menurunkan berat badan adalah fakta bahwa meminum lemon dapat meredam rasa lapar. Sebenarnya, kopi, teh, atau susu juga dapat meredam rasa lapar dalam diri Anda. Namun, lemon disarankan menjadi pilihan karena kadar kalori yang amat rendah tidak akan memicu naiknya berat badan Anda.
Hal ini didukung oleh Anna Z. Feldman,M.D., seorang ahli endokrinologi di Joslin Diabetes Center. Baginya, sebenarnya lemon tidak berpengaruh langsung dalam menurunkan berat badan, namun kandungannya baik untuk tubuh kita.
“Lemon memilki vitamin C, yang memiliki sifat antioksidan. Vitamin C dapat membantu meningkatkan kolagen Anda, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh Anda. Namun, tidak ada yang menjelaskan bahwa lemon secara langsung menunurnkan berat badan,” ujarnya.
Minumlah lemon demi kesehatan, bukan untuk turun berat badan
Lauren Harris-Pincus, M.S., R.D.N., pemilik Nutrition Starring You menyatakan bahwa memang benar air lemon dapat meningkatkan metabolisme pada tubuh. Namun, jangan berpikir bahwa hal tersebut adalah karena lemonnya, tapi lebih kepada airnya. Metabolisme akan berjalan efektif saat tubuh Anda benar-benar terhidrasi, asupan cairan selalu memenuhi.
Intinya, jangan ragu untuk memulai hari Anda dengan meminum air lemon, karena benar adanya bahwa kebiasaan itu sehat untuk tubuh Anda. Beberapa manfaat seperti memperlancar pencernaan, meningkatkan metabloisme tubuh, dan meredam rasa lapar baik untuk kesehatan dan pola diet Anda.
Namun, janganlah berharap bahwa lemon dapat berperan seperti obat ajaib yang secara langsung dapat menurunkan berat badan. Karena, memang kenyataannya belum Ada studi medis dan pangan yang menyatakan bahwa lemon dapat menurunkan berat badan Anda.
Sumber: HalloSehat.com
Leave a Reply