TARAKAN, mediakaltara.com – Hadirnya Kelembagaan Inkubator Science Techno Park (STP) yang berada di Universitas Borneo Tarakan (UBT), digadang-gadang sebagai wadah daya ungkit bagi perkembangan perekonomian Usaha Mikro kecil Menengah (UMKM), maupun penemuan Industri yang lebih besar.
Saat ditemui, Rektor Universitas Borneo Tarakan, Adri Patton mengungkapkan, lembaga incubator ini kerjasama Menteri Koordinator (Menko) pemberdayaan masyarakat dan kebudayaan, bersama Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), dan menteri keuangan.
“STP ini tinggal kita resmikan, tata kelolanya sudah rampung, dan telah dilantik pengurusnya. Hanya saja STP ini tidak bisa berjalan apabila di kelola UBT sendiri, oleh karena itu dilakukan sharing bersama kordinator pengelola STP ini yaitu Gubernur Kaltara. STP ini nantinya bisa di manfaatkan lima Kabupaten/kota di Kaltara, dengan memperhatikan bagaimana peningkatan usaha kecil menengah lokal dengan produk unggulan setiap kabupaten/kota, di tambah memecahkan permasalahan yang memang ingin dikembangkan potensi lokalnya,” ungkap Adri patton, Jumat (2/8/2019).
Adri Patton menginginkan, bagaimana dosen Doktor yang baru datang dari luar negeri nantinya difokuskan berfikir mengoptimalkan STP, agar bisa menjadi daya ungkit bagi perkembangan perekonomian UMKM maupun penemuan Industri yang lebih besar lagi.
“Nantinya Entrepreneur millenial ini kan bisa bermunculan setelah mendapatkan Bimtek dari pakar-pakar yang memiliki interdisipliner ilmu masing-masing, dan bisa juga dari lima kabupaten kota mengirim pemuda-pemudanya untuk dilatih menjadi pengusaha muda. Sebenanrya selama ini kita ada kebijakan dana untuk mahasiswa yang digunakan untuk pelatihan Entrepreneur ini, di tambah akan hadirnya STP ini bisa menjadi penguatan,” ujarnya.
Hal senada juga di sampaikan Walikota Tarakan, Dokter Khairul M.kes, keberadaan STP berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) nomor 106, tahun 2017. Tujuan STP ini menjadi inkubator, untuk membimbing dan melatih UMKM agar berinovasi sehingga prodaknya unggul, dan dapat di pasarkan,”Kita berharap kewirausahaan ini menjadi penting, selama ini mahasiswa di Tanya kebanyakan maunya jadi PNS, padahal ruang wirausaha ini sangat luas.Jadi dengan kehadiran STP ini selain untuk masyarakat di harapkan juga bisa membimbing dan membangun jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa,” singkatnya. (rt20)
Leave a Reply