TARAKAN, mediakaltara.com – Penindakan tegas bagi pelanggar lalulintas dalam hal ini kebut-kebutan maupun sengaja mengganggu arus laulintas di jalan raya terus menjadi atensi jajaran Satlantas Polres Tarakan.
Kapolres Tarakan, AKBP Taufik Nurmandia melalui Kasat Lantas Polres Tarakan AKP Rully Zuldh Fermana mengungkapkan, selama giat patroli yang dilakukan jajarannya sudah terdapat sebanyak 28 sepeda motor yang di tilang.
“Kita setiap hari turun patroli. Kalau menemukan anak-anak yang nongkrong di pinggir jalan langsung kami bubarkan,” ungkapnya, Rabu (20/4/2022).
Dari pantauannya, aksi kebut-kebutan sepeda motor makin kesini sudah tidak lagi seramai awal Ramadan. Namun, terdapat tren balapan baru yaitu balap lari.
“Soal balapan lari ini tentunya sangat berbahaya. Dari segi lalu lintas, balapan lari ini mengundang kerumunan yang mengganggu aktivitas pengguna jalan. Penontonnya juga banyak, sehingga ruas jalan yang digunakan akan mengalami crowded. Saya sudah meminta angggota untuk melakukan pembubaran dan himbauan agar balap lari itu tidak mengganggu arus lintas,” terang dia.
Rully menyebutkan, untuk aksi balapan liar biasanya dilakukan pada malam-malam sebelum hari libur. Terdapat juga kecenderungan taruhan dalam balapan tersebut.
“Bahaya ya kalau ada taruhannya. untuk Tidak bisa kita langsung on the spot. kita harus tanya dulu siapa yang mengkompulir, sponsornya siapa,” ucap Rully.
Perwira balok tiga ini menegaskan, melalui patroli harus tetap berhati-hati dan melakukan antisipasi untuk dapat mencegah kenakalan remaja itu.
“Kami tidak henti-hentinya menyampaikan kepada orang tua agar selalu mengawasi anak-anak nya ketika berpergian,” pungkasnya. (Mk90)
Leave a Reply