Dibalik Baju APD 10 Prajurit Kodim Bantu Memakamkan Jenazah Suspect Covid-19

TARAKAN, mediakaltara.com – Komandan Kodim 0907/Tarakan Letkol Inf Eko Antoni Chandra Lestianto menerjunkan 10 personel Kodim 0907/Tarakan guna membantu pemakaman jenazah pasien suspect virus corona (Covid-19) yang meninggal dunia di Kota Tarakan. Senin, (4/5/2020).

Di tengah pandemi virus corona ini, Kodim 0907/Tarakan dan Instansi lain bergotong-royong membantu agar kondisi lekas membaik. Mulai dari penangan pasien maupun pencegahan kepada masyarakat diwilayah Kota Tarakan. Sejauh ini langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Kodim 0907/Tarakan sudah banyak bermanfaat oleh masyarakat, dari mulai pembuatan sabun batang menjadi sabun cuci tangan serta pembuatan motor semprot disinfektan hingga kotak cuci tangan yang dibagi tiap-tiap RT.

Kepada media Dandim 0907/Tarakan Letkok Inf Eko Antoni Chandra Lestianto mengatakan, Saat ini prajuritnya hingga turun langsung mengurus pemakaman jenazah korban COVID-19. Proses membantu pemakaman juga sesuai dengan prosedur medis yang ditetapkan rumah sakit. Prajurit Kodim 0907/Tarakan yang bertugas mendapat instruksi dari rumah sakit terlebih dahulu, sebelum akhirnya membantu pemakaman jenazah pasien COVID-19.

Tampak prajurit Kodim 0907/Trk sedang memakai baju APD.

Terlihat, prajurit yang membantu pemakaman mengenakan APD lengkap dan selesai melaksanakan pemakaman, personel Kodim langsung jalani rapid test di rumah sakit Bhayangkara. Selain di rapid test personel yang terlibat juga menjalani isolasi mandiri di Kantor Kodim selama dua hari.

“Kami sudah koodinasi dengan Dokter dan saya pantau terus perkembangannya, jika tidak menimbulkan gejala artinya sehat dan Alhamdulillah kondisi personel yang terlibat pemakaman sampai dengan saat ini semua dalam kondisi sehat,” jelasnya.

Personel kami tidak hanya dilibatkan sebagai petugas pemakaman jenazah suspect Covid-19, personel Kodim juga ikut menjaga warga yang menjalani karantina di SMP Negeri 1 dan 2 Kota Tarakan.

“RSUD Pelabuhan maupun pintu keluar masuk orang dari luar Kota Tarakan. Seperti di Pelabuhan Tengkayu Satu, Pelabuhan Feri Juata Laut maupun Pelabuhan kecil lainnya. Semua kami jaga, hal ini dilakukan sebagai upaya bersama untuk mendukung pemerintah dalam memerangi wabah virus covid 19 ini”, tutupnya. (rt20)


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *