TARAKAN, mediakaltara.com – Dari 17 Kontainer pakaian bekas atau ballpress milik oknum polisi Briptu HSB. Tim gabungan Polda Kaltara bersama Bea Cukai Tarakan baru memeriksa dua kontainer, Kamis (5/5/2022). Pembongkaran isi kontainer di bantu tim anjing (K9) ini dilakukan untuk memastikan indikasi apakah ada narkoba diselundupkan di antara ballpres tersebut.
Direktur Reksrimsus Polda Kaltara, AKBP Hendy Febrianto Kurniawan mengatakan, pembongkaran isi dua kontainer pakaian bekas tadi melibatkan satu ekor anjing K9 Bea Cukai.
“Hasilnya, belum ditemukan adanya indikasi narkotika di dalam dua kontainer yang dibongkar. Besok kita akan lanjut lagi, karena masih ada 15 kontiner yang belum dibongkar,” katanya
Lanjutan bongkaran isi akontainer itu, dijelaskan dia, dibantu satu ekor anjing (K9) dari Custom Bea Cukai. Namun rencananya dua ekor K9 bantuan dari Polda Kaltim akan didatangkan.
“Tadi kami dibantu K9 dari Bea Cukai Tarakan untuk memastikan adanya indikasi narkoba di dalam ballpres. Hasilnya, belum ada indikasi narkoba,” jelasnya.
Hendy mengungkapkan, dua kontainer yang di bongkar ini totalnya berisi 217 Ballpress. Kemudian Pelanggaran manifest, yang dilaporkan rumput laut tetapi isinya ternyata pakaian bekas.
“Kami mendugaan ada narkobadi dalam ballpres milik HSB ini. Sehingga kita minta bantuan unit K9. Mudahan 15 kontainer sisanya bisa diselesaikan besok,” ungkap pria yang pernah menjadi penyidik di KPK ini.
Ia memastikan, HSB dapat dijeraf dengan Undang undang Perdagangan maupun Undang undang Perlindungan Kosumen terkait penjualan pakaian bekasnya. Kemudian junto Pasal dalam TPPU atau menyamarkan hasil kejahatan.
“Kami juga akan memastikan asal dari balpres berisi pakaian bekas yang ditemukan ini. Tapi tim kita masih fokus memastikan dugaan narkotika dalam balpres tersebut. Dari Informasi, HSB menjalankan usaha ilegalnya berupa pakaian bekasnya ini sudah sekitar 2 tahun.
Dari penggeledahan kami ada juga menemukan bisnis daging ilegal, selain tambang emas ilegal dan pakaian bekas,” bebernya. (Mk90)
Leave a Reply