TARAKAN, mediakaltara.com – Menjabat selama 2 tahun 5 bulan. Kapolres Tarakan sebelumnya dijabat AKBP Filol Praja Arthadira, telah digantikan oleh AKBP Taufik Nurmandia. Pergantian pejabat ini merupakan penyegaran organisasi yang bisa terjadi di internal Kepolisian.
Untuk diketahui, Kapolres Tarakan AKBP Fillol Praja Arthadira, S.H., S.I.K diangkat sebagai Wadirlantas Polda Kepri dan digantikan AKBP Taufik Nurmandia, S.I.K., M.H yang sebelumnya mejabat sebagai Kasubdit IV, Dit Reskrimsus Polda Kaltara tertuang dalam KEP/1907/XII/2021 (ST/2570/XII/KEP./2021).
Setelah melangsungkan sertijab di Polda Kaltara, Jumat (7/1/2022) kemarin di Mako Polda Kaltara. Dilanjutkan dengan acara pisah sambut di gedung wanita pada malam harinya. Kemudian pada Sabtu (8/1/2022) pagi dilakukan tradisi upacara pedang pora sebagai tanda pelepasan AKBP Filol Praja Arthadira yang resmi meninggalkan Mako Polres Tarakan.
“Kami mengucapkan terimakasih atas kerjasama kepada AKBP Filol Praja Arthadira yang selama dua tahun lebih menjabat sebagai Kapolres Tarakan. Selama bekerjasama kita sangat kompak antar Forkopimda,” ucap Walikota Tarakan dr. khairul M.Kes.
Ia mengakui, selama dua tahun ini bersama menghadapi penyebaran Covid-19 di Tarakan.”Kita bisa lihat hasilnya sekarang, di Tarakan kasus Covid-19 sudah mulai menurun. Setiap hari kami rapat terkait pencegahan penyebaran virus ini, dan menentukan langkah kebijakan saat awal-awal Pandemi terjadi,” terangnya.
Sementara itu Kapolres Tarakan, AKBP Taufik Nurmandia memastikan akan meneruskan program-program Kapolres sebelumnya, dan memohon dukungan dari berbagai pihak selama menjabat sebagai Kapolres Tarakan.
“Sebelumnya saya mengucapkan terimakasih atas sambutan masyarakat Tarakan. Mohon dukungan dari berbagai pihak di Tarakan. Karena tanpa dukungan kita tidak bisa berjalan dengan baik,” ujar Perwira melati dua ini.
Ia menjelaskan, saat ini masih kondisi Pandemi covid-19 dan antisipasi virus omicron. Sehingga target utama kepolisian yakni terkait percepatan vaksinasi.
“Tarakan Saat ini sudah 80 persen kita upayakan bisa sampai 100 persen. Kemudian percepatan vaksinasi ini Prioritas pertama kita yaitu vaksinasi anak umur 6 sampai 11 tahun. Untuk persentase di Tarakan sudah mencapai 53 persen. Selama semua bekerjasama vaksinasi anak ini bisa cepat kita selesaikan,” jelas dia.
Menyoal gangguan Kambtibmas, lanjut mantan Kasubdit IV, Dit Reskrimsus Polda Kaltara ini, pihaknya akan melakukan konsolidasi ke dalam terlebih dulu.”Kita akan melihat dulu persoalan Kambtibmas apa saja di Tarakan. Seperti upaya penyelesaian persoalan masyarakat yang bertentangan antar pihak yang beberapa kali terjadi,” demikian Kapolres Tarakan. (Mk90)
Leave a Reply